Ngaku Calon Bidan, Gadis TikTok Perdayai Pemuda Lamongan hingga Gagal Nikah

0
191

Lamongan, IP.News – WH, pemuda asal Desa Mojosari, Kecamatan Mantup, Lamongan harus mengubur mimpinya dalam-dalam untuk mempersunting gadis TikTok idamannya. Ia gagal menikah hingga menjadi korban penipuan gadis yang dikenalnya di TikTok. Di TikTok, gadis berinisial S itu mengaku sebagai calon bidan bernama Wahyu Desi Kristiani.
Meski belum pernah bertemu, WH sudah kadung cinta mati dengan Desi. Ia bahkan rela memberikan apapun yang diminta Desi. Jika ditotal, kerugian WH mencapai Rp 24 juta.

Kepada WH, Desi mengaku sebagai mahasiswi kebidanan. WH merasa bahagia punya wanita pujaannya merupakan calon bidan. Dia merasa yakin karena sudah pernah saling telepon dan diberi foto-foto Desi dengan paras ayunya.

Camat Mantup Suwanto Sastro Diharjo menuturkan, keluarga korban mengaku sudah mengurus persiapan pernikahan karena sudah diyakinkan dengan foto-foto diri melalui akun TikTok. Pelaku dan korban, kata Wanto, sebelumnya juga sudah sering saling telepon. Sehingga, keluarga melihat ada saling ketertarikan di antara keduanya.

“Pada hari H itu, keluarga sudah menyiapkan semuanya mulai dari terop, kuade (dekorasi), dan lain sebagainya,” kata Wanto, Senin (6/5/2024).

Namun, penantian WH itu tak membuahkan hasil. Desi tak kunjung muncul batang hidungnya. Persiapan yang sudah final ini membuat korban hingga keluarganya malu pada tetangga.

“Dari informasi yang saya terima, meski belum pernah bertemu, keluarga dan korban sudah diyakinkan melalui telepon kalau pemilik akun W tersebut adalah seorang mahasiswi kebidanan dan hanya tinggal seorang diri tanpa orang tua. Ya, kayak orang pacaran betulan gitu lah, tapi nggak pernah ketemu,” ujarnya.

Alasan lain keluarga menyetujui pernikahan ini, karena usia korban sudah dianggap dewasa untuk menikah. Sehingga, keluarga mengizinkan pernikahan meski belum pernah bertemu.

“Mungkin karena orang tua ini melihat keseriusan anak ini sehingga akhirnya setuju dan mungkin juga karena telah melihat foto-foto. Mungkin karena kena gendam sehingga mau saja transfer,” jelasnya.

Usai gagal, datanglah S ke desa tersebut dengan maksud mewakili keluarga untuk meminta maaf karena acara tunangan batal digelar. S mengajak 4 orang yang ia kenal di jalan. Keempat orang itu diiming-imingi imbalan uang untuk memuluskan skenarionya.

Tapi, S dibuat tak berkutik oleh WH. Ini setelah S diminta agar bisa menghadirkan Desi. Jelas saja S tidak bisa menuruti itu, karena faktanya memang S adalah Desi.

Wanto mengungkapkan, dari informasi yang ia terima, sosok S ini adalah seorang janda dengan 1 anak. Namun, siapa sebenarnya S? Wanto mengaku tidak tahu pasti.

Sebelumnya, kisah patah hati WH ini bermula dari perkenalannya dengan sang gadis di TikTok bernama Wahyu Desi Kristiani pada Oktober 2023. Perkenalan itu berlanjut saling tukar nomor WhatsApp dan berkomunikasi secara intens.

Bibit cinta sudah telanjur tumbuh di dada WH. Apapun yang diminta sang gadis pujaan selalu diturutinya. Uang untuk membeli perhiasan, pakaian, hingga kebutuhan sehari-hari, selalu ditransfer tanpa curiga.

Totalnya, WH telah mentransfer uang Rp 24.205.000 secara bertahap untuk Desi ke nomor rekening bank atas nama S (26), warga Semanding, Tuban yang tak lain merupakan gadis di balik akun TikTok Wahyu Desi Kristiani yang ternyata palsu.

Puncak patah hati WH terjadi pada 1 Mei 2024. Pada April 2024 WH mengajak Desi alias S menikah karena sudah merasa cocok. Sang gadis pun menyatakan setuju serta menyepakati tanggal lamaran pada 1 Mei.

Sesuai adat Lamongan, proses lamaran ini berarti pihak gadis bersama keluarganya yang akan datang untuk meminang ke rumah sang pemuda. Tapi di hari yang sudah ditunggu-tunggu oleh WH dan keluarganya, Desi tak kunjung menampakkan batang hidungnya. Padahal pada 1 Mei itu, keluarga WH sudah menyiapkan terop, dekor, kuade, dan lain sebagainya.

Bak kisah sinetron di televisi, sang pemuda harus mengubur dalam-dalam niatnya untuk menikahi gadis pujaan yang belum pernah ditemui. Usai dibikin malu pada tetangga, keluarganya tak tinggal diam dan melaporkan penipuan dan penggelapan itu ke polisi.

Sang pelaku penipuan melalui akun TikTok itu diringkus pada 2 Mei. Setelah acara lamaran yang gagal itu, tiba-tiba datang 5 orang tak dikenal bertamu ke rumah WH di Mantup. Mereka sampaikan niat untuk silaturahmi dan meminta maaf karena telah batal melamar. Salah satunya tak lain adalah S alias Desi. (*)

Sumber :detikjatim

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here